Bupati Semarang Membuka Pameran Panen Hasil Belajar Para Calon Guru Penggerak Angkatan 9.
BERGAS, SERASI JATENG – Bupati Semarang H Ngesti Nugraha membuka pameran panen hasil belajar para calon guru penggerak Kabupaten Semarang angkatan 9 di GOR Pandanaran kompleks Stadion Wujil, Bergas, Sabtu (27/4/2024) pagi.
Menurut Bupati Semarang, para guru penggerak harus mampu menyelenggarakan pembelajaran yang kreatif dan menarik perhatian para siswa. Sehingga mereka dapat mengembangkan bakat dan kemampuannya secara optimal.
” Para siswa harus tertarik untuk terus belajar. Sehingga mereka merasa senang saat menuntut ilmu,” tegasnya.
Bupati Semarang juga menyinggung tentang para siswa yang terpaksa putus sekolah karena berbagai alasan. Para guru penggetak diimbau untuk membantu jika ada kasus itu di sekitarnya.
Disebutkan indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Semarang terus meningkat. Pada tahun 2022, IPM Kabupaten Semarang tercatat 74,67 persen. Setahun kemudian menjadi 75,13 persen. Angka itu diatasi angka Provinsi Jateng (73,39 persen) bahkan nasional (74,39). Hal itu menunjukkan mutu kehidupan masyarakat termasuk tingkat pengetahuan yang semakin membaik.
Perwakilan Balai Besar Guru Penggerak Jawa Tengah, Wiyono berharap para guru penggerak dapat memberikan variasi pembelajaran para siswa. Sehingga mental dan karakter mereka dapat berkembang lebih baik selain bertambah pengetahuannya.
Panitia pelaksana panen hasil belajar Calon Guru Penggerak Angkatan 9 Kabupaten Semarang, menjelaskan sebanyak 148 CGP mengikuti pendidikan angkatan 9 ini.
Bupati Semarang yang berkeliling di 15 stand pameran hasil belajar memuji kreativitas para guru.
” Pameran panen hasil belajar ini merupakan puncak kegiatan setelah mereka mengikuti pendidikan guru penggerak efektif selama enam bulan,” pungkasnya.(Arie B)